Wacana
Rencana jadi wacana
Wacana jadi bencana
Berita jadi buaian basa-basi yang benar-benar basi
Kamu, lebih memilih bungkam seolah tak tahu apa-apa
Dan dia, mengamati seolah bukan perkara untuknya
Mudah lidahnya berucap karena tak bertulang
Hati nuraninya terlalu mahal untuk mengingat janji yang sudah terlanjur tertuang
Apalagi akalnya, tak ada ruang! Kecuali untuk dirinya sendiri!
Sedang aku dalam ruang tunggu
Dengan sebaris antrian fiktif!
It’s Missing You (inspirasi dari lagu “Missing You” oleh BtoB) seorang penyiar berita sedang menyiarkan secara live kebakaran disebuah rumah, terlihat dibelakang penyiar itu api yang melahap habis sebuah rumah dikawasan yang cukup elite, “seluruh keluarga tewas dalam kebakaran ini, namun beruntung saja putri dari keluarga ini masih bisa diselamatkan, ia baru berusia 8 tahun” ucap penyiar itu. Terlihat seorang anak laki-laki sedang menonton berita ditelevisi itu, kemudian ia menunjuk TV itu, “ibu ada kebakaran” katanya sambil menunjuk TV itu, dan melihat ibunya yang sedang ada dimeja kerjanya, terlihat ibunya yang sangat anggun duduk dimeja itu, dimeja bertengger manis sebuah papan nama yang lucu bertuliskan kepala pimpinan yayasan pelangi Kim Hang Ah. “ah ia kesihan sekali, ia tidak punya orang tua lagi seperti tema...
Komentar
Posting Komentar